Menekan beberapa tombol untuk membuka pintu, Laksa mempersilakan Cleo masuk lebih dulu, sedangkan dirinya masih membawa paper bag dan satu tas milik Cleo.
Sebenarnya Cleo tidak pernah suka kalau tas nya yang enteng harus dibawakan Laksa karena ia merasa bisa membawanya sendiri, tenaganya masih kuat, tapi karena Laksa yang terus beralasan tidak ingin membuat Cleo kelelahan, maka gadis itu memberikannya kepada Laksa.
Duduk di salah satu sofa dan melihat ke sekitar. Seperti biasa. Masih sama seperti sebelumnya saat keduanya ... Ekhem … berciuman di dekat lukisan indah tersebut dengan lagu one in a million yang mengalun indah.
Karena merasa Laksa tidak ada di sekitarnya, Cleo mengeluarkan ponsel yang sedari tadi belum ia cek sama sekali. Siapa tahu ada pesan penting atau hal lainnya yang ia tidak ingat, tapi ternyata hanya berisikan panggilan tidak terjawab dari sahabatnya dan beberapa pesan yang menanyakan di mana Cleo berada.