Cleo berdiri gemetaran, dia panik. Menunggu sahabatnya keluar dari rumah. Dia bahkan takut untuk pulang ke rumah, Darion pasti mencarinya ke sana. Orang tua mereka belum pulang. Dia terlalu shock dengan bagaimana sikap Darion yang menyerangnya.
Sedari tadi sopir taksi yang membawa gadis itu pun terus bertanya-tanya. Sedari tadi dia melihatnya pun keheranan dengan bagaimana gadis remaja itu menangis sesenggukan. Pakaian seragamnya koyak dan juga kakinya bertelanjang, tak ada sepatu. Kenapa gadis itu?
Ingin sekali dia bertanya dan berusaha menenangkannya, barangkali dia bisa membantu jika memang ada masalah.
Menyebutkan nama alamat yang dituju saja sudah bersusah payah. Wajahnya sendu dengan penuh takut. Gadis itu terus menunggu dibukakan gerbang setelah bicara siapa yang ingin ditemuinya dan juga sang sopir menunggu untuk dibayar.
"Pak, tu--tunggu sebentar ya? Sahabat saya belum keluar." Suara gadis itu mencicit bak tercekik.