Axel kemudian meminta Mayang untuk masuk ke mobil. Padahal Axel terluka parah di bagian wajahnya. Mayang tidak tega melihat Axel menyetir.
"Sebaiknya Aku saja yang menyetir" Ucap Mayang.
"Tidak usah! Biar Aku saja" Ucap Axel. Ia tidak membiarkan Mayang untuk menyetir.
"Tapi wajah kamu babak belur seperti itu. Sebaiknya kamu duduk di samping. Biarkan Aku yang mengetahui, Aku tidak apa-apa kok" Tegas Mayang.
"Tidak baik seorang cewek menyetir kalau ada laki-laki di dekatnya. Sini biarkan Aku saja. Kamu cukup diam dan duduk manis di dekat Aku" Ucap Axel.
Mayang senyum-senyum sendiri, ia merasakan sikap Axel berbeda dari biasanya. Ia sangat bahagia mendengar kata-kata Axel. Karena Axel adalah laki-laki yang sangat ia kagumi semenjak pertama kali bertemu. Meskipun pertemuan mereka selalu membawa dampak buruk karena sikap Mayang yang bar-bar. Tapi kali ini Axel yang memberikannya perhatian lebih untuk Mayang. Mungkin itu semua karena Axel merasa kasihan melihat Mayang.
