Hening sesaat, Michelle menyandarkan tubuhnya pada kepala ranjang.
"Bangunkan aku sejam lagi, aku akan mengantarmu."
Hazel berbalik total kepada Michelle yang hendak merebahkan tubuhnya. Dia spontan menegakkan kembali badan.
"Tidak perlu, kau tidurlah. Aku akan pergi dengan Cerlyn. Dia juga akan bimbing sore ini. Aku tidak ingin merepotkanmu, dan ..." Secetak senyum mengembang di wajah putih Hazel.
"Salah satunya yang aku bisa lakukan adalah mengendarai mobil sendiri." Setelah mengatakannya dengan sangat setenang mungkin, Hazel kembali menarikan jemari lentik pada keyboard. Memaksa otaknya untuk bisa berpikir cepat hanya setengah jam harus diselesaikan satu outline.
