"Kamu … sudah akan menikah?" tanya Huan Jingyi kepada Kim Chin Hwa.
Kim Chin Hwa hanya diam saja tak berkata apapun. Dia sampai tidak tahu harus bagaimana menanggapi Huan Jingyi yang terus ketus kepadanya.
"Sudahlah, malas bicara denganmu!" lanjut Huan Jingyi membalikkan tubuhnya.
Langkah kaki Huan Jingyi dihentikan oleh jawaban Kim Chin Hwa. "Begitulah … Mungkin setelah keluar sana nanti aku akan menikahinya," ucap Kim Chin Hwa lirih.
Huan Jingyi membalikkan tubuhnya. "Apa kamu menyukainya? Kamu juga mencintainya? Jika iya, katakan kepadaku," katanya dengan suara yang nyaris tak keluar.
"Tentu saja. Dia baik, cantik, pintar. Bukankah tak ada lelaki yang tidak menyukainya?" Kim Chin Hwa menolehkan, lalu tersenyum tipis kepada Huan Jingyi. "Bukankah kamu juga ingin aku memiliki pasangan?" sambungnya.
