Monster itu terus menghentak-hentakkan kaki besarnya ke punggung Yudha, yang memang sudah memiliki penyakit bawaan lahir itu.
Yudha tak kuasa melawan. Dadanya semakin terasa sesak karena hentakkan di punggung yang seolah membuat jantungnya pecah. Detik berikutnya, Yudha kehilangan kesadarannya.
Arjuna yang melihat itu semua tidak terima. Arjuna tidak lagi mempedulikan segala rasa sakitnya. Dengan sisa tenaga yang ia miliki, Arjuna bangkit menerjang ke arah sosok monster bulu hitam itu. Arjuna mengambil linggis di lantai, benda itu terlempar saat tubuh Yudha terlempar tadi.
Arjuna lalu menusukkan linggis itu tepat di pundak monster bulu hitam. Seketika itu juga, monster tadi menghilang. Hanya suara erangan mengerikan yang tersisa.
Arjuna masih waspada, melihat sekeliling. Siapa tahu monster itu kembali muncul. Namun, sudah beberapa saat, tapi sepertinya monster itu tidak akan muncul kembali.