"Mandi sana! tubuh mu bau itu! Marvin semakin membuat emosi Jing mi naik.
"Hah ... biarin, awas kamu aku akan memberitahu Tante tentang latar belakang pacar kamu! hihihi rasain!" Jing mi memanfaatkan Lia untuk mengancam Marvin.
"Silahkan mengadu! Dasar anak kecil!" Marvin dan Jing mi seperti kucing dan tikus.
Mereka berdua sering berantem tetapi tidak serius, cuma Jing mi sahabat satu-satunya yang bisa berbicara baik sama Marvin, ia juga bisa mengajak Marvin bercanda seperti orang biasa.
Jing mi mendekati Marvin, ia tersenyum licik "Ya sudah aku mau mandi dulu! ingat aku akan memberitahu Tante! Bisik Jing mi.
Marvin tidak memperdulikan ancaman Jing mi, ia hanya fokus sama dirinya didepan cermin. Marvin sudah selesai merapikan pakaiannya yang ia kenakan, meskipun berpakaian biasa Marvin tetap kelihatan perfect.
Marvin kemudian duduk bersantai di kursinya, ia mengambil beberapa berkas yang ia periksa untuk besok, kali ini Marvin merasa terganggu karena Mamanya.