Antar sesama presdir pula. Gimana ceritanya bisa begitu?
Bak usia dan kedewasaan berhasil pimpin perusahaan hanyalah lelucon. Percuma dewasa, toh hanya tampak dari luar saja.
Tak ada hal baik, semuanya buruk.
Regi bicara tegas. Biar ia pikirkan bagaimana baiknya. Ketegasan untuk hal baik yang Regi pikir. Tak apa-apa.
Regi pun memang identik dengan ketegasan. Tidak sedikitpun terpikirkan oleh Regi ia melakukan hal salah setelah mengatakan hal mengandung unsur tegas. Tidak sedikitpun.
Justru biar Regi lihat bagaimana baiknya. Reaksi seseorang saat ia bersikap tegas. Kira-kira bagaimana?
"Asal kau tidak bermain kasar, akan aku pertimbangkan untuk membantumu. Kita bisa pikirkan ini dengan baik," ujar Regi.
Ia tersenyum tipis.
Seakan-akan beri harapan pada Denny. Tapi toh memang itulah kenyataannya. Regi ingin lakukan hal yang ada dalam pikirannya. Biar ia atasi.
Regi akan berpikir.