Rein sontak membulatkan mata saat nona Meyra sudah berada tepat dihadapan mereka dengan wajah percampuran antara kaget dan semua hal tersebut. Pokoknya aneh. Terlepas dari yang ia dan Redis perbuat, Rein tetap gak terima. Sikap orang yang bicara tersebut terlalu berlebihan.
'Dasar gila...?'
Walau begitu... ada sih yang buat Rein merasa bersalah. Seperti... tahu?
Rein dan Redis baru saja kepergok orang lain dalam situasi yang tak mengenakkan. Terlihat jelas dan itu pun menjijikkan dari sudut pikiran Rein. Hal pribadi kayak gitu gak boleh dilihat orang lain!
Gak enak.
Tak pernah terbayangkan dalam pikiran Rein terjebak situasi tersebut. Yang benar saja!?
C'mon.
Bayangin, nona Meyra bilang begini sambil angkat alis kemudian bersmirk.
"Lumayan. Kalian wow," celutuk Meyra. Ia mengangguk tanpa lepas kontak mata dari Rein dan Redis.
Redis tak terlihat seperti orang bersalah, hal yang justru ia lakukan adalah bersmirik. Why?