Natal tahun ini, tidak ada apapun.
Latiao naik ke sofa lalu bersandar pada Mo Yangyang. Kemudian, ia berkata, "Ma, itu hanya satu Natal, bukan apa-apa. Kita masih punya banyak Natal untuk dihabiskan. Selain itu, lusa sudah Tahun Baru Masehi, berarti Tahun Baru Imlek tinggal beberapa hari lagi. Sekarang, beberapa hari ini, paling tidak kita fokus ke Tahun Baru Imlek."
Sudut bibir Mo Yangyang terangkat, "Ya, kamu benar... yang paling penting sekarang adalah Tahun Baru Imlek. Saat Tahun Baru Imlek nanti, mama akan memberimu amplop merah besar."
Mendengar itu, mata Latiao berbinar-binar, "Oke."
"Ngomong-ngomong, bagaimana sekolahmu? Apakah ada kegiatan di Tahun Baru Imlek? Kamu sudah tidak masuk sekolah selama berhari-hari, apakah itu akan mempengaruhi kelancaran kelulusanmu?"