Emilio mulai mengerjakan beberapa Project untuk menambah profit di perusahaannya. Dia mulai melakukan beberapa cara mulai dari kegiatan promosi produk yang akan di launching kan minggu depan di sebuah pameran. Dia meminta Fani untuk segera datang di ruangannya. Dia ingin membahas tentang pameran yang akan dilakukan di sebuah pusat perbelanjaan.
"Aku harus bisa menguasai pasar agar bisa menaikkan profit perusahaan ini. "Emilio menggumam dalam hati kecilnya sambil menatap layar pada laptopnya. Dia melihat jika ada penurunan dalam beberapa bulan yang lalu karena terjadinya sebuah kasus penyebaran virus yang cukup merajalela di Kota Amsterdam.
Emilio menunggu Fani datang. Dia menata bingkai foto keluarganya. Dia sangat bahagia sekali ketika memiliki sebuah keluarga yang cukup lengkap. "Aku menyayangi kalian semua."
Di luar terdengar suara ketukan pintu ruang kerja Emilio. Lalu dia mulai membuka pintunya dengan menggunakan jam tangan yang cukup canggih.