***
Kembali mengingat ucapan Ibu-nya Arin untuk dirinya yang lebih berhati-hati menjaga Arin yang
kemudian tak lama keluar dari kamarnya dengan membawa kantong plastik yang berisikan baju basah. Melihat Arin berjalan menghampirinya membuat Brian gugup dan binggung bagaimana dirinya bisa menyampaikan pesan dari Ibu-nya Arin.
Sambil memberikan ponsel milik Arin "Tadi Ibu telepon" ucap Brian.
"Ibu? Terus apa katanya? Pasti dia marah banget yaa?" tanya Arin sambil menerima ponselnya dengan perasa cemas akan Ibunya yang sudah pasti dirinya yakin Ibu akan marah-marah pada Brian.
"Nggak. Ibu nyuruh kamu buat tidur disini, lalu pulang besok" ucap Brian dengan nada yang snagat
santai sambil kembali berjalan menuju kamarnya untuk mengambil perlengkapan tidur untuknya. Sungguh saat ini Brian tidak benar-benar tenang seperti suaranya, jantung berdebar saat mengatakan hal itu pada Arin yang terkejut saat dirinya melewati Arin untuk pergi kekamar.