***
Sudah beberapa hari Arin bekerja paruh waktu di Cafe milik Mina setelah keluar dari tempat kerja sebelumnya. Karena merasa binggung dan sudah terbiasa sibuk, Arin merasa aneh jika hanya menghabiskan waktu untuk dirumah saja, hingga akhirnya ia memutuskan untuk membantu Mina sampai mendapatkan pegawai penganti. Sudah lama Mina kekurangan pegawai dan membuat Mina kewalahan untuk mengurus cafe, jadi Arin mencoba membantu Mina diwaktu kosongnya hingga Mina bisa mendapatkan penggantinya.
Arin bekerja dari jam 1 siang hingga 5 sore. Setelah memberikan pesanan kepada salah satu pelanggan, tampak jelas wajah Arin yang terlihat murung. Padahal ia kira Brian akan datang ke cafe setelah apa yang dia katakan tadi pagi, ternyata itu hanya sebuah kesalahpaham yang membuat Arin merasa jengkel karena terlalu menaruh harapan akan hal itu.
Sambil menghela nafas resah " Lagian, kenapa juga gue mengharapkan orang kaya gitu .." gerutu Arin yang kesal pada dirinya sendiri yang masih saja bodoh.