Amora sedang berdiri di halte bus menunggu Darren menjemputnya. Pikirannya masih terlintas tentang kejadian semalam, apa yang di lakukan oleh Ben menjadikannya sedikit trauma.
Tak lama kemudian terdengar suara klakson dari mobil Darren, lamunan Amora buyar. Ia bergegas masuk ke dalam mobil dan pergi menuju apartemen milik Darren.
"Hai sayang, bagaimana kabarmu pagi ini?" seru Darren yang langsung mengecup pipi kanan Amora.
Amora menghela nafas. "Aku baik-baik saja, hanya saja mood ku sedang sedikit tidak baik" seru Amora lirih.
Darren mengerutkan keningnya. "Kenapa? Apa itu karena aku?" Darren tampak bingung.
Namun Amora tak lagi menjawabnya, Darren bergegas melajukan mobilnya menuju apartemennya. Ia tampak bingung melihat apa yang terjadi pada Amora, Darren terus menerka-nerka apa yang membuat Amora sangat berbeda hari ini.