"Kamu serius mereka ada disini?" tanya Seth dengan alis sebelah terangkat. Diam-diam dia sangsi ketika Alka mengatakan kalau Jen dan lainnya ada di mercusuar kafe. Entah siapa yang punya ide, tapi Seth bertaruh kalau ini sama sekali bukan ide Jen datau Agni.
Keduanya sama-sama bukan tipikal anak muda yang punya hobi nongkrong di sebuah cafe, Agni dan Jen sama-sama tipikal anak muda yang lebih suka menghabiskan waktu di rumah. Itulah yang membuat Jen lebih sering mengundang Agni ke apartnya.
"Kenapa gitu Kak ekspresinya?" Alka tertawa. dia bukannya tidak melihat bagaimana reaksi sangsi Seth setelah dia menyebutkan dimana Agni dan Jen sekarang.
"Kakak yakin ini sih ide Axel!" gumam Seth percaya diri. Siapa sangka dia benar kalau memang Axel yang punya ide kemari. Bahkan sempat terjadi adegan ngambek karena sebelumnya Agni menolak ide Axel mentah-mentah.
"Ayo Kak masuk, nanti kemalaman."
"Hmm…"