Setelah Seth dan Alka memutuskan untuk tidak pulang malam ini. Seth malah mengajak Alka pergi ke puncak bersama-sama untuk menenangkan hatinya, meskipun tubuhnya sudah lelah karena acara sore tadi, tapi Seth seakan butuh disktrasi, agar supaya kepalanya tidak pecah. Apalagi Seth bukan hanya mengalami kepusingan karena kasus Theo, namun juga kasus Yamsin yang sekarang dia serahkan lebih dulu pada asistennya.
"Maaf membuat kamu ikut kesulitan, gak papa kan kita pergi sebentar?" tanya Seth penuh sesal. Namun Alka tidak menganggap serius pertanyaan Seth— karena dia tahu semua itu hanyalah basa-basi yang dilakukan Seth untuknya, Alka berani bertaruh kalau Seth tetap akan menjalankan mobilnya dan mereka tetap akan pergi ke puncak sekalipun dia mengatakan tidak ingin. Seth suka memaksanya disaat seperti ini dan Alka sudah tidak kaget lagi.
"Kalau aku minta pulang emang kakak kasih?" tanya Alka senagaj menggoda Seth.
