"Lo gak merasa terancam ngajak gue ikut kalian, padahal lo tau gue naksir cewek lo?" tanya Hara jahil. Awalnya Hara pikir Jen akan memblokir kehadirannya dalam hidup Aghnia, setelah dengan lancang Hara mengungkapkan isi hatinya.
"Lo gak sekeren itu sampe gue harus merasa terancam." jawab Jen santai. "Lagipula, Agni gak mau sama cowok yang konsisten sama perasaannya sendiri." sinir Jen pada perasaan Hara yang plin plan dan akhirnya malah terjebak pada cinta dua hati.
"Mulutmu memang kurang ajar ya!" Hara terkekeh, setidaknya dia dan Jen memang selalu berkomunikasi dengan cara seperti ini, jadi Hara— sama sekali tidak sakit hati.
"Ngomong-ngomong lo di London udah punya tempat tinggal?" tanya Jen sambil meraih satu gelas minuman dari pelayan yang mengantarkan kesana-kemari dengan nampan di satu tangannya.