"Lo--lo ngapain di sini?"
Mata Agni tebelalak melihat Fey tiba-tiba muncul entah dari mana— dan kini perempuan berdiri santai di belakangnnya.
"Bisa gak kita masuk dulu, asli gue capek banget nungguin lo berjam-jam." desis Fey tajam.
Agni bisa merasakan kalau mood Fey dalam kondisi yang buruk. Jadi Agni hanya menurut, dan membuka pintu kamar kosnya selebar yang dia bisa, bahkan Agni membiarkan Fey lebih dulu masuk sebelum dirinya menyusul dan kembali mengunci pintu.
Antisipasi, tentu saja.
Agni mengamati gerak-gerik Fey yang terlihat begitu menganggap kamar kosnya seperti kamarnya sendiri. Gadis itu mencopot jaket jeans yang melekat di tubuhnya dan di gantung asal bersama jaket-jaket milik Agni, di atas tiang gantungan yang baru saja Agni beli lewat e-commerce dua minggu lalu.
Fey juga langsung menagmbil minuman kemasan yang Agni tarus di kulkas mininya. Bahkan dengan sangat santai Fey langsung merebahkan tubuhnya di atas kasur Agni, tanpa permisi.
Ck..