Tak terasa langit telah berganti dari siang ke malam. Alka merasa baru sebentar dia menghabiskan waktu dengan Seth ternyata sudah hampir delapan jam dia bersama Seth sehari ini. Waktu yang singkat tapi cukup membuat bonding diantara keduanya kian erat
Alka bahkan tidak pernah meyangka bisa betah berduaan dengan Seth, seseorang yang belum lama ini dikenalnya.
"Thanks for today Alka," Seth mengatakannya sembari tersenyum lebar—menghadap Alka yang sedang mencoba membuka seatbelt miliknya.
"Aku makasih juga kak,"
Seth kembali terseyum mendengarnya. Dan setelah seharian bersama, Alka paham kenapa para perempuan bisa jatuh cinta dengan mudah dengan Seth. Bukan hanya terlahir dengan wajah rupawan yang menawan, Seth juga memiliki kepribadian yang menyenangkan dan bisa membuat oranv lain nyaman, itulah yang dirasakan Alka hari ini. Tapi bagaimanapun sikap dan fisik Seth, Agni—sahabatnya— yang merupakan cinta pertama Seth bahkan tak pernah sekalipun tertarik.
