...
"Nanti aku nyusul. Aku janji ini tidak akan lama" Ucap Darel mengusap kepala Aleana pelan.
"Jangan terburu - buru, selesaikan saja dulu urusan kamu. Aku akan menunggu." Jawab Aleana sebelum mereka berdua berpisah. Dimana Darel mencari tempat yang agak sepi sedangkan Aleana menuju meja tempat kliennya yang sudah menunggu.
"Maaf saya terlambat" Ucap Aleana sambil membungkukkan badan.
"Oh, tidak. Kami juga baru sampai. Silahkan duduk" Ucap Mr. William.
"Terimakasih" Aleana duduk di kursi bagian seberang meja, sehingga Aleana bisa berhadapan secara langsung dg klien tersebut.
"Nona Aleana, kenalkan ini Wildan anak saya yang kemungkinan akan menggantikan saya dalam mengelola perusahaan, mengingat umur saya yang tidak muda lagi"
"Oh, halo tuan Wildan. Saya Aleana" Aleana mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan.
"Senang bertemu dengan anda nona" Jawab Wildan yang tersenyum dengan pandangan matanya yang tidak lepas dari Aleana.