Merasakan memeluk Bi Ati, sama halnya bisa merasakan memeluk Mama yang sudah tiada, pikir Jingga. Jingga memang memiliki hobi memeluk wanita yang sudah berumur, karena sedari kecil, Jingga selalu memeluk Mamanya dalam setiap hal.
Memeluk Mama sama dengan mendapat ketenangan, bagi Jingga. Memang saat ini ada Mama mertua yaitu Nyonya Diva, tapi Jingga ada keseganan untuk memeluk Nyonya Diva.
"Bibi," ucap Jingga.
"Iya Nona Jingga?"
"Oh iya Bi, kalau malam ini Bibi sendiri apa tidak apa?" tanya Jingga.
"Nona mau kemana emangnya?" tanya Bi Ati.
"Mau ke panti, jika Bi Ati mengizinkan, Jingga sangat merindukan keadaan di panti asuhan. Apa boleh?"
"Apa Nona sudah bilang, Tuan Arseno?"
Jingga menggelengkan kepalanya perlahan.
"Belum, Bi."