•note: aku kangen aku yang dulu, yang melangkah tanpa ada rasa takut.
"Ca!" panggil seseorang.
Yang di panggil menoleh ke arah sumber suara, "eh, Doni. Ada apa?" tanya Caca tersenyum pada Doni yang datang menghampirinya.
Cowok itu membalas senyuman Caca, dia duduk di sebelah Caca dan menatap gadis yang di sebelahnya itu lekat.
"Nanti, pulang sekolah mau jalan nggak sama gue?" tanyanya langsung to the point.
Caca menimang-nimang, dia mengusap dagunya lalu tak lama mengangguk kecil.
"Emangnya mau, kemana?"
"Ke rumah gue, mau?"
Caca sedikit tersentak, dia teringat ucapan Anka kemarin. Tapi, sepertinya niat Doni sangat baik. Mungkin Anka nya saja yang terlalu overthinking.
Baru saja hendak menjawab, seseorang memanggilnya dari kejauhan. Spontan kepala Caca menoleh ke berbagai arah mencari keberadaan seseorang yang memanggil namanya.
"CA!" teriak Galih dari ujung koridor. Cowok itu melambai-lambaikan tangannya.