• note : hidup memang keras, tapi jika mental mu di pukul dengan keras lawan bila perlu balas dengan perbuatan yang setimpal.
"An, kamu baik-baik aja?" tanya Caca, gadis itu membawa jus jeruk untuk Anka yang baru saja sampai di rumahnya.
Ia duduk di sebelah cowok itu sambil menatapnya lekat.
"An?" panggilnya lagi.
Anka menoleh, menatap iris mata gadisnya dengan tatapan sendu. Rahasia yang ia simpan selama ini sudah tak tahan lagi ingin ia utarakan.
"Kamu baik-baik aja?" tanya Caca lagi.
Anka mengangguk pelan, "I'm ok,"jawabnya.
Caca menghela nafas, "kamu ternyata lagi nggak baik-baik aja, ada masalah?"
Cowok tampan itu menggeleng, "gue baik-baik aja, Ca."
Bisa disebut baik-baik saja kah seseorang jika dilihat dari luar saja sudah tidak baik-baik saja?
"Nggak, kamu bohong! Pasti ada yang lagi kamu sembunyiin dari aku, ya kan?"
Anka terdiam enggan menjawab, ia lebih memilih menyandarkan punggungnya di sofa sambil menatap pintu utama yang terbuka lebar.
"An?"