Perlahan, mengunci pandangannya dengan Jaka, Varsa berbicara. "Tidurlah, gargoyle. Menjadi manusia lagi, Jaka."
Perubahan datang tiba-tiba, seolah Jaka telah disentuh oleh tongkat ajaib. Dia secara fisik bisa merasakan makhluk di dalam dirinya menutup matanya, dan lapisan kulit dan otot yang terasa padat seperti batu beberapa saat sebelumnya mulai mencair.
Tatapannya diselimuti selubung abu - abu saat cairan itu berputar kembali melalui matanya, tapi Varsa ada di sana, mencondongkan tubuh ke atas Jaka dan dengan lembut menjaga kepalanya tetap tegak bahkan saat binatang yang mundur itu membuat Jaka berkedut.
Jaka tidak yakin berapa lama seluruh prosesnya, tetapi ketika dia membukamatanya, dia sekali lagi lebih kecil dari pria besar yang mengangkangi dadanya, dan dia berbaring di genangan salju yang meleleh. Dia menyentuh wajahnya dengan panik tetapi menghela nafas lega ketika jari-jarinya bertemu dengan kulit lembut, bukan tonjolan yang mengerikan.