Lia baru saja sampai di sekolah. Hari ini, sedikit lebih awal dari kemarin. Waktu berkunjung ke rumah Erik kemarin, ibu bilang kalau hari ini kekasihnya berulang tahun. Lia datang lebih awal bukan karena ingin memberi kejutan--melainkan ingin melihat pacar tampannya itu pagi-pagi sekali.
Dia tidak punya sesuatu yang bisa dijadikan hadiah, ya--kalian tahu sendiri bagaimana keadaan gadis itu saat ini. Lia tersenyum tipis menyapa teman-teman yang sedang bersantai di sepanjang koridor. Ia menuju kelas yang berdekatan dengan kelas Erik.
Usai meletakkan tas di dalam kelasnya, Lia kembali ke luar dan memantau dari koridor menunggu kedatangan pacarnya itu.
Sudut bibir gadis itu refleks melengkung ke atas saat mendapati Erik dengan motor metiknya memasuki halaman sekolah, lalu menuju parkiran. Sementara Lia, masih terus memperhatikannya dari atas.