"Maaf jika membuatmu tak nyaman, aku hanya merasa kau terlihat mirip seseorang," Ucap Arche Killian saat kembali menatap wajah Gizelle Feit, meski tak lama, sebab Arche Killian kembali memalingkan pandangannya ke atas, seolah taburan bintang di langit gelap sangat menarik baginya.
"Tidak apa apa, bukan hanya anda yang mengatakan demikian, tapi ada beberapa orang, aku bahkan tidak ingat jika memiliki seorang kembaran." Balas Gizelle Feit tersenyum menatap wajah Arche Killian yang masih mendongak.
"Beberapa orang?"
"Benar, tuan Devian juga mengatakan demikian, jika wajahku nampak tak familiar," Balas Gizelle Feit.
"Yah," Arche Killian mengangguk pelan, kembali meneguk sampanye-nya.
"Maaf, apa... Ia seseorang yang spesial buat anda?" Tanya Gizelle Feit yang membuat Arche Killian kembali menatapnya. Terdiam sejenak sebelum akhirnya terlihat menggeleng.
"Hm, mungkin kau benar, ia seseorang yang spesial," Jawab Arche Killian kembali mendongak.