"Ahk... " Erang Aillard Wren dengan lutut yang langsung menyentuh ubin dan kedua tangan yang menopang kedepan.
"HENTIKAN KEPARAT!!?" Teriak Rigel Theodoric menodongkan senjata kearah Eirwen Gwidion bersiap menarik pelatuk, namun Rigel Theodoric kembali mengurungkan niatnya saat Eirwen Gwidion menodongkan senjata tepat ke kepala Czaren Cailean.
"Jangan gegabah Rigel, kau masih punya harta yang paling berharga di sini!!" Ucap Eirwen Gwidion menyeringai, nampak puas melihat Rigel Theodoric tersiksa dengan perasaan sakit dan marah saat melihat kondisi kedua putranya.
"Terkutuklah kau keparat, aku berjanji akan menghancurkan tubuhmu tanpa sisa Eirwen!!" Desis Rigel Theodoric dengan wajah memerah saat melihat kondisi Czaren Cailean yang sudah berlumuran darah dengan tubuh yang masih terikat, bahkan kesadaran Czaren Cailean masih belum sepenuhnya kembali.