"Siapa yang akan menikah?" tanya Andika.
"Ah! Paman … kau membuatku kaget," ucap Ruby sambil tersenyum untuk menutupi rasa gugupnya.
"Jawab aku. Siapa yang akan menikah?" tanya Andika sekali lagi dengan nada ditekan. Ia yakin telinganya normal dan ia mendengar Ruby meminta seseorang di seberang telepon untuk mempersiapkan pernikahan.
"Aku. Tadinya, aku ingin menggoda Paman sebelum aku menikah dengan Felix. Yah, tapi aku tidak berhasil dan aku malah dibuat kesal, haha …." Ruby berkelakar dan tertawa lebar. Namun, Andika tidak bisa dibohongi begitu mudah.
Laki-laki itu menarik tangan Ruby dan mencengkram pergelangan tangan gadis itu dengan kuat.
"Aw … sakit … Paman," rengek Ruby dengan mata bergerak-gerak dan tampak berair. "Lepaskan tanganku, Paman! Paman kecil! Tolong!"
Ruby berteriak memanggil Jay. Semua orang menoleh dan panik melihat Andika mencengkram tangan Ruby. Kedua mata laki-laki itu memerah, wajahnya tampak dingin menatap gadis itu, dan hal itu membuat Jay panik.
