Semuanya penuh dengan rencana namun kenyataannya hanyalah sebatas pada. Dulu Satria Berencana untuk bisa bersama dengan perempuan yang sangat dicintai namun tetap saja takdir tak mengizinkannya untuk kali ini. Dia harus pergi meninggalkan kota Jakarta.
"Mungkin ini adalah jalanku untuk bisa melupakan dirimu karena aku tahu kalau kamu lebih mencintai dia dibandingkan dengan aku yang hanya sebatas sahabat," Satria mengucap dalam hati kecilnya sebelum Dia memutuskan untuk berangkat ke Sydney. Dia sengaja berangkat ke sana karena semua itu atas tuntutan sebuah pekerjaan dan amanah keluarga.
Satria sudah mengemasi beberapa pokok per kopernya dan beberapa dokumen sudah dia masukkan ke dalam tas. Besok dia akan berangkat menuju penerbangan dari Jakarta ke Sydney. Dia akan memulai kehidupan barunya di sana sambil melupakan semua yang terjadi dalam kehidupannya saat ini.
TOK! TOK! TOK!