POV. Ify
Aku Masih memikirkan sebuah jawaban kala itu. Aku pun mulai melangkahkan kedua kakiku untuk menemui kedua orang tuaku yang sudah menjemputku di bandara. Aku dengan Satria pun berjalan beriringan bersama.
Di sana ada kedua orang tuaku yang Melambaikan tangan kearah aku dan Satria. Kemudian aku dan Satria pun menghampiri kedua orang tuaku dengan kedua langkah kaki kami yang saling beriringan satu sama lain. Aku pun sempat sesekali mencuri pandang ke arah Satria. Rasanya perasaan itu semakin bertumbuh bercampur aduk. Aku merasa kalau ada sesuatu Antara Aku Dengan Dia. Walaupun aku berusaha menepiskan perasaanku yang sebenarnya. "Aku nggak akan pernah mungkin untuk bisa mengartikan perasaan ini. Mungkin ini hanya sebatas perasaanku saja. " ketika itu aku pun menatap wajah kedua orang tuaku yang terlihat merindukanku. Aku melihat senyuman ayah dan bunda ku di sana. Yah tepat di sana.