Di teras belakang kedua pria sedang berbincang satu sama lain. Mereka terlihat serius dalam sebuah topik perbincangan antara keduanya. Hasan dan Rumi mulai membicarakan tentang sesuatu.
"Rum."
"Iya, San. Ada apa?"
"Kamu tahu Dahlia?"
"Dahlia?" Ulang Rumi. Karena dia masih asing dengan nama itu. Kedua matanya memincing ke Hasan. Karena dia benar-benar merasa sangat penasaran sekali. "Apa ini ada hubungannya dengan ayahku?"
Hasan mengangguk dengan jelas. "Iya, karena Dahlia adalah saudarimu namun beda ibu."
"Maksudnya?"
Kemudian Hasan mulai menceritakan tentang semuanya. Sesuai dengan kisah yang dibagikan oleh Dahlia. Karena dia hanya sebagai korban.
*
"Sejak kapan aku di sini," Retta mengumam dalam hatinya. Dia merasa kalau tadi dia sebenarnya masih tertidur di rumah Ify. Namun mendadak dia sudah ada di kamarnya terbaring di ranjang. Ia melihat samar-samar seorang pria duduk di kursi menatapnya.