"Halo," suara Clara yang serak. Yang merupakan suara orang baru bangun dari tidur.
"Jangan lupa untuk makan malam dengan aku, jangan katakan sudah lupa?" ucap Simon dengan suara baritonya yang mengingatkan Clara.
Clara langsung sadar dari rasa ngantuknya dan duduk di atas ranjang dengan mata besar melihat keluar jendela yang sudah gelap.
"20 menit lagi, aku sampai ke apertementmu. siapkan diri," lanjut Simon Clark dengan suara menekan tidak ingin di tolak.
Clara menelan saliva dengan susah payah.
"B-baik. Aku mandi dulu," balas Clara gugup dan segera mematikan ponselnya.
Secepatnya, Clara menghidupkan lampu utama dan menatap jam yang sudah hampir jam 7 malam. Tangannya mengusap matanya untuk memastikan dirinya tidak salah melihat jam yang di dinding.
"Gawat...." pekik Clara yang berlari terbirit-birit ke dalam kamar mandi. Ia merasa hidupnya penuh dengan teror oleh dosen gila yang seenaknya. Yang seenaknya mengatur banyak jadwal waktu hidup dan ini itu untuknya.
