"Berani menyentuhnya, aku pastikan kalian akan menderita?" ancam Clark dengan rahang mengerasnya dan ia juga bersungguh dengan ancamanya yang tidak main-main. Karena mulai detik ini, Clark tidak mau di kekang lagi oleh kedua orang tua dan isrti yang tidak pernah ia cintai sama sekali. Kerjanya seperti orang gila berteriak sana sini dan menyingkirkan para wanita jalangnya yang bertugas menghangatkan ranjang setiap malam.
Wajah Ella memerah menahan emosi.
"Clark kau berani membela wanita jalang itu?" ucap Ella yang tidak percaya dengan sikap Clark yang berubah dratis.
Clark tidak membalas ucapan ibunya, tetapi langsung melepaskan tangan ibunya dan pergi bersama Reika ke arah lain. bahkan ia juga mengabaikan istrinya yang sejak tadi menatapinya dengan tatapan sedih dan kecewa.
Reika menoleh ke belakang. Ia memperlihatkan senyuman kebahagian di mata Alicia yang menatapnya dengan tatapan penuh kebencian.
