Ketika Elise sampai di rumah jam sudah menunjukkan pukul tujuh malam. Elise melangkah masuk membawa tas belanjanya serta hadiah yang di belinya untuk Arka tersembunyi di antara tas yang banyak. Sedangkan Wahyu kembali ke rumah tua untuk bersiap-siap.
Elise melangkah masuk ke dalam rumah, menatap sekeliling tidak ada siapa pun, Rendra belum kembali, sedangkan Arka juga tidak terlihat di ruang keluarga, biasanya kakaknya itu akan berteriak penuh semangat bermain game sehari suntuk, bahkan sangat tidak rela meninggalkan permainannya kecuali jika itu tidak mendesak dan penting. Tapi, kali ini tidak lagi, rencana mengabaikan serta membuatnya kesal sepertinya sukses besar, terbukti dengan Arka yang tidak keluar kamar seharian ini kecuali untuk makan. Elise membawa tas belanjanya ke kamar, sebelum masuk ia melirik ke arah pintu kamar Arka yang tertutup rapat sayup-sayup Elise bisa mendengar langkah kaki yang mendekati pintu kemudian bergerak menjauh, sudut bibir Elise terangkat.
