Bossley menoleh ke istrinya dan bertanya-tanya apakah penyebab istrinya yang merasa luar biasa gembira adalah dikarenakan putri mereka telah kembali.
Britney menganggukkan kepalanya beberapa kali dengan cepat sambil tersenyum bahagia. Sang ayah menoleh kembali ke putrinya saat dia mengangkat kedua tangannya untuk menangkup wajahnya.
"Roxy? Apakah ini benar-benar kau?"
Roxy terkikik dan mengangguk sekali. "Ya, ini benar-benar aku, papa."
"Roxy, oh Roxy-ku." Bossley memeluk putri sulungnya dengan erat sambil mencium puncak kepalanya berulang kali.
Bossley melirik Declan dengan penuh rasa terima kasih, dan mulutnya bergerak membentuk 'terima kasih' kepada pemuda itu.
Declan tersenyum lembut dan memberi anggukan hormat kepada pria yang lebih tua itu.
"Ayah, aku tidak bisa bernafas...." keluh Roxy saat ayahnya memeluknya terlalu erat.
Bossly langsung melonggarkan pelukannya, dan mereka semua tertawa girang karena akhirnya putri sulung yang ditunggu-tunggu telah kembali.
