Setelah berpisah dari Pierre beserta istrinya di depan pintu gerbang keberangkatan, Kaylee serta Roxy berjalan hingga tiba di tempat pemeriksaan tiket. Anehnya, Roxy tidak segera mengeluarkan tiketnya, sementara Kaylee sudah menunjukkan tiket boarding serta passport miliknya kepada penjaga. Dia dipersilahkan masuk sementara Roxy tidak menyusulnya. Gadis itu bahkan tidak bergeming dari tempatnya membuat Kaylee merasa heran dan bingung.
Kaylee menatap ke arah tangan kakaknya yang kosong tidak membawa apa-apa dan memandang kakaknya dengan bingung.
"Kakak? Dimana tiket dan paspormu? Kenapa kau tidak masuk?" kerutan kening pada wajah Kaylee semakin banyak menandakan dia semakin bingung disaat melihat kakaknya tersenyum kecil ke arahnya.
Tiba-tiba saja perasaannya tidak enak dan dia merasa dia tidak akan menyukai apa yang akan terucap dari mulut kakaknya.
"Maaf, tapi aku berubah pikiran."