Jadwal Sadam bermain basket akan berakhir dalam waktu sepuluh menit, tapi waktu itu ia gunakan untuk beristirahat dan merapikan semua barang serta mengembalikan bola basket pada ruang penyimpanan alat olahraga. Dia duduk dipinggir lapangan dengan keringat yang sudah membasahi seluruh tubuhnya. Minuman isotonik adalah pilihannya sore ini.
Kebetulan, ketika ia tengah merasakan sejuknya angin yang meniup, seseorang yang membawa tasnya dengan satu tangan itu berjalan ke arah Selatan. Tanpa pikir panjang, Sadam langsung bergerak menuju Bara, bola yang sedang ia bawa tadi dilempar pada temannya. "Aku ada urusan, jika kau ingin pulang lebih dulu, pulanglah," ucapnya pada teman Sadam itu.