"Jadi, apa yang ingin kau bicarakan?" tanya Aldrich sambil menatap Cassandra dengan tatapan serius.
Cassandra menyandarkan tubuh pada sandaran kursi, matanya tertuju pada kuku-kuku panjangnya. Mendengar perkataan Aldrich baru saja wanita itu kembali fokus menatap ke depan.
Tersenyum manis, Cassandra berdiri dari duduknya, berjalan mengitari tempat duduk Aldrich dengan tangan yang memegang lembut punggung pria itu.
"Sudah beberapa hari kita tidak bertemu. Dan aku datang ke sini untuk membawakan kabar bahagia," bisiknya sensual di telinga pria itu.
Cassandra mengecup singkat pipi Aldrich.
"Kabar bahagia?" tanya Aldrich heran.
"Ya," singkat Cassandra, tanpa malu dan ragu, wanita itu langsung berdiri di hadapan Aldrich dan beralih duduk di atas pangkuan pria itu.
"Aku--" Cassandra menggantung ucapannya, melingkarkan kedua tangannya di leher Aldrich.
"Aku, hamil-- anakmu."
Deg.
Aldrich menegang, terpaku di tempat. Pria itu menatap Cassandra dengan tatapan lurus.