"Sama seperti hujan yang turun tanpa mendung, seperti itulah cintamu yang hadir tanpa terduga"
#KIRANA WINATA💙
🫂🫂🫂
Kirana menghela napas lega setelah menghirup udara segar diarea taman sore ini.
Ia duduk disebuah kursi taman dengan nyaman sambil menikmati pemandangan taman yang asri dan tenang.
"Nih...."afian menyodorkan ice cream vanila kedepan wajahnya.
Kirana mengambil ice cream itu sambil tersenyum ,dan segera melahapnya.
Afian pun duduk disebelah nya sambil memandang gemas dirinya yang sedang asik menikmati ice cream miliknya.
Afian sesekali terkekeh saat ice cream kirana terjatuh kebajunya dan mulutnya yang belepotan ice cream.
Afian membuang sisa ice cream yang terjatuh dibaju kirana, lalu ia mengusap sisa ice cream dibibir kirana dengan jarinya.
"Kayak bocah aja loe...!"seru afian sambil terkekeh gemas melihat kecerobohan Kirana .
Kirana hanya terdiam saat afian dengan gencar membersihkan bibirnya yang belepotan ice cream .
Sebenernya kirana merasa nyaman berada didekat afian tapi ia belum bisa memastikan bahwa itu adalah perasaan cinta atau hanya sekedar kagum pada sosok afian yang selalu care dan hangat padanya.
Semakin hari perlakuan manis afian membuatnya baper dan nyaman,tapi ia takut nantinya membuat afian kecewa jika ternyata didalam hatinya ia masih mencintai revan.
"Udah sore banget ini, pulang yuk..ntar loe dicariin bg, loe lagi!"seru afian sambil beranjak dari kursinya.
Kirana hanya mengangguk dan ikut beranjak dari duduknya.
Mereka berjalan beriringan keluar area taman,tapi naas sebelum tiba diarea parkir,hujan turun dengan lebat tanpa ada awan mendung sebelum nya.
Afian segera menarik tangan kirana untuk berteduh dibawah sebuah pohon rindang yang ada ditaman.
"Yahh..pake hujan segala lagi..."dumel Afian.
Kirana mengusap usap lengannya karena merasa kedinginan.
Afian melirik kearah baju kirana yang setengah basah.
Ia pun membuka jaketnya dan menyampirkan nya dibadan kirana lalu membawa kirana dalam pelukan hangatnya.
Kirana hanya mematung dengan perlakuan manis afian saat ini.
Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini ia merasa nyaman berada dalam pelukan hangat afian.
"Loe gak boleh sakit lagi...gue kesepian dikampus gak ada loe..."lirih afian sambil memeluk kirana semakin erat didekapannya.
Kirana pun tidak sadar bahwa kini tangannya ikut membalas pelukan hangat afian dan membiarkan hati dan pikiran nya mengendalikan dirinya saat ini.
Kini mereka terlihat seperti kedua pasangan sejoli yang sedang mabuk kasmaran ditengah suasana hujan yang membasahi kota disore hari.
***
Motor afian berhenti tepat didepan pagar rumah kirana,setelah mematikan mesin motornya dan menyangganya.
Namun kirana seperti nya enggan untuk turun dari motor afian,hal itu membuat afian merasa bingung.
"Gak mau turun ra?... atau..mau gue turuninnn??"tanya afian dengan seringai nya.
Kirana segera turun dari motor karena takut akan ucapan afian barusan.
Setelah turun kirana melepas jaket afian dari badannya dan memberikan nya lagi pada afian yang masih sibuk merapikan bajunya yang basah kuyup.
"Udah loe bawa aja dulu,kalau perlu buat loe..gue masih banyak kok dirumah..."ucap afian sengaja,agar Kirana menyimpan barang pribadi miliknya.
"Apaan sih..gue juga banyak kali..lagian ini tuh masih gerimis,ntar loe masuk angin..baju loe dah basah banget itu..!"ketus kirana sedikit merasa cemas melihat bibir afian yang mulai memucat.
Afian tersenyum melihat kekhawatiran kirana akan dirinya.
Baginya sifat hangat Kirana adalah sebuah kelangkaan yang hanya terjadi diluar dugaannya.
"Gue akan baik baik aja,selama loe juga baik baik aja...!"sahut afian sambil tersenyum hangat kearah Kirana, walau pun saat itu dirinya sudah merasa sedikit menggigil.
"Buchin mulu loe...nih pakeee!!!,dah ah gue masuk dulu..thanks udah ngajakin jalan jalan tadi..."jelas kirana dan masuk kedalam area rumahnya setelah meletakkan jaket afian di stang motornya.
Afian tersenyum menatap punggung kirana yang mulai menghilang dibalik pintu rumahnya.
Ia pun langsung memakai jaketnya dan segera menyalakan motornya yang kembali ia ajak menyusuri jalanan raya yang masih senantiasa dijatuhi tetesan air hujan.
🫂🫂🫂