Ciuman mereka berdua semakin memanas, nafsu keduanya semakin bertambah. Saat mereka berdua kehabisan nafas, Kazuo dan Hanako memberhentikan ciumannya. Terlihat saliva yang terhubung disana.
Mereka berlomba mengambil nafas.
Setelah sudah kembali normal, Kazuo kembali menatap Hanako. Dia tidak menyangka bisa berpacaran dengan seorang gadis yang sama sekali tidak dicintainya itu.
Ditenggelamkan Kazuo kepalanya dileher mulus Hanako, menghirup aroma lemon tubuhnya, dan sesekali mengecup singkat lehernya.
"Mau lanjut?" tanya Kazuo enteng.
"Tidak, aku capek"
"Heeee padahal masih ciuman, belum yang lain"
Apa maksudnya dengan yang lain? - batin Hanako.
Tak terasa kini satu jam lagi menuju sore, Kazuo bangkit dari atas tubuhnya Hanako yang ditindihnya itu tadi. Lelaki itu masuk ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya karena sore ini dia akan pergi jalan-jalan dengan Hanako.
itu ciuman pertamaku - batin mereka berdua.
KRIIING
Ponsel Hanako berbunyi, ada panggilan dari seseorang dari seberang sana. Dilihatnya nama yang tertera disana, Mai.
"Halo"
"One-san kau dimana? kenapa belum pulang?"
"Sebentar lagi, aku udah dijalan pulang" bohongnya
"Jangan lama-lama, kita kan mau jalan"
"Iya Mai, tunggu saja disa-"
"HALO MAI-CHAN!" teriak Kazuo yang tiba-tiba keluar dari kamar mandi dengan hanya mengenakan handuk di pinggangnya, mungkin pembicaraan gadis itu terdengar olehnya dan membuatnya seperti sekarang ini.
"One-san, siapa yang berteriak itu?"
"Keiji" jawab Hanako.
"Halo Mai-chan, aku Kazuo Keiji pacar one-san mu"
"E-eh!? p-pac" belum selesai Mai bicara, Hanako dengan cepat memutuskan panggilannya.
Melihat itu, Kazuo melirik kekasihnya itu dengan tatapan penuh tanya disana.
"Heeee kenapa dimatikan?"
"Keiji, terlalu cepat bilang kita pacaran"
"Hei anak sekolahan saja sudah beranggapan seperti itu sayang" manjanya.
"Terserah, pakai bajumu!" bentak Hanako, dia tidak tahan melihat kotak-kotak yang terlukis jelas ditubuh besarnya Kazuo.
"Ou ou, kau kagum dengan tubuhku ini yaaa" godanya.
"KEIJI!!!"
"Hahhahahahha, baiklah baiklah, perintah gadisku ini tidak boleh dibantah bukan?" godanya 'lagi'.
Kazuo berjalan kearah lemarinya, dibukanya kedua pintu lemari itu dan memilih setelan baju yang akan dipakainya untuk pergi jalan dengan Hanako nanti.
Saat hendak membuka handuknya,
"KEIJI PAKAI BAJUMU DI KAMAR MANDI!!!"
to be continued-