Keesokan harinya, Suci memutuskan untuk tidak pernah kembali datang menjenguk atau menunggui Dino. Dia takut jika kehadirannya hanya akan mengganggu sepasang sejoli yang saling merawat satu sama lain. Suci masuk kerja seperti biasa, layaknya tidak terjadi apa-apa. Mungkin Suci berusaha untuk mengikhlaskan Dino bersama Rosa. Walau sakit, semua demi kebaikan mereka bertiga.
Suci tengah sibuk dengan segudang pekerjaan yang membuatnya tak punya waktu untuk dirinya sendiri. Hari ini, sepulang kerja, dia akan mencari kontrakan. Tidak mungkin selamanya numpang di rumah Novi, meski pun Suci tahu bahwa Novi menganjurkan agar dia tetap tinggal di sana dengan alasan hamil.
Iya, semalam mereka berdua sudah membahasnya dan Suci tetap menolak untuk merepoti Novi. Wanita itu sudah terlalu baik padanya, jadi Suci tidak mau lagi menjadi beban wanita itu.
"Suci, dipanggil Pak Ansel ke ruangannya!" Novi mendatangi Suci yang sibuk berkutat dengan laptopnya.
"Iya, aku akan segera kesana."
