Dino langsung keluar dari kamar dan menutup pintunya rapat. Tentu saja dia belum ingin meninggalkan Suci sendiri, dia takut jika perempuan itu akan kembali keluar dan meninggalkannya kembali ke Jakarta sendiri.
Sedangkan di dalam, Suci mulai meneteskan air mata kembali. Setelah tenang, dia pun bertekad untuk pulang lebih dahulu tanpa pria itu. Lalu dia meraih gawainya dan mencari jadwal keberangkatan kereta api di stasiun Hall atau stasiun Bandung. "Ketemu." Suci langsung memesan taksi online dari sebuah aplikasi. Melihat kopernya yang terletak tak jauh dari tempat berdirinya, Suci langsung menarik koper tersebut dan membawanya keluar. "Huft, bodoh sekali aku tadi malah nanya-nanya ke semua orang. Jaman modern seperti ini, semua akan mudah dengan ponsel," gerutu Suci menyadari kebodohannya sendiri tadi.