Ansel dan Alara tengah makan malam bersama, kebetulan klien yang mengadakan temu janji membatalkan sepihak pertemuan malam itu. Jadilah tinggal mereka berdua yang sedang menikmati dinner.
"Apa kamu suka menu di sini? Menurutku, rasanya lebih enak dari pada saat kita mengadakan lomba waktu itu." Alara mengangguk mengiyakan.
"Kamu benar, Kak. Di sini rasanya lebih lezat. Sangat cocok di lidahku."
"Wah... kita memang selalu satu server ya!" Ansel terkikik.
"Besok aku jemput kamu jam berapa?" lanjut Ansel merencanakan esok hari.
"Aku akan berangkat ke kantor sendiri saja," Tolak Alara.
"Bukan kantorku maksudnya. Besok aku jemput kamu untuk pergi ke kantor Arvin." Alara langsung menghentikan gerakan makannya.
"Kan aku sudah bilang, Kak. Aku tidak mau pergi ke sana. Biarlah Mas Arvin sendiri yang mengaturnya. Aku tidak berminat sama sekali," tutur Alara lalu melanjutkan kegiatan makannya.
