Kini tanpa terasa mereka sudah sampai. Dinar menatap rumah yang berdiri kokoh dengan megah di depannya. Ada sebuah keraguan untuk masuk kembali dan melangkahkan kaki kembali ke rumah tersebut, tapi sebuah tangan menggenggamnya erat dan meyakinkan dirinya untuk mau masuk kedalam rumah tersebut.
"Dit, apakah kau yakin? Aku hanya takut dengan respon mama.." tanya Dinar yang ragu.
Bagaimana tidak, kini Dinar merasa ragu sekaligus malu untuk masuk kembali ke rumah keluarga Danudirja yang sudah ia tinggalkan 2 bulan yang lalu. Dulu dengan sangat yakin dia memutuskan untuk ingin bercerai dari Aditya. Dengan sangat percaya diri dia dulu meninggalkan rumah itu. Dan kini ia harus masuk kembali untuk meminta restu karena memutuskan untuk rujuk.