"Tutup mulutmu itu jika kau besok masih ingin bisa bekerja disini!" Tiara mengancam perempuan yang duduk di sampingnya dengan mengacungkan sebuah ujung pena yang tajam. Perempuan itu bergidik ngeri bukan karena penanya, melainkan karena tatapan mata Tiara yang lebih mirip Zombie yang haus darah. "kau tak tau apapun tentang masa laluku, jadi jangan sok tau dan jangan sok merasa jika hidupmu itu telah sempurna. Bukan aku yang merebut mas Bram dari Bintang. Tapi mas Bram memang aalah milikku sejak dulu."
"Kau gila.." perempuan itu merasa jika Tiara bukan hanya aneh, tapi sudah pada tahap gila. Seketika itu pula perempuan tersebut langsung mengalihkan pandangannya ke arah layar monitor yang ada di depannya, ia tak mau bicara lagi dengan orang gila seperti Tiara.
***