"Tapi lukamu masih belum sembuh Rex, jika kau nekat pergi juga malam ini, kau benar-benar akan kesulitan." Balas Aron Cadwalend khawatir.
"Malam ini waktu yang sangat tepat Aron. Sebab Ayah akan berfikir dengan lukaku sekarang, aku tidak akan bisa ke mana-mana. Kau lihat kan, bahkan sudah satu jam, Ayah tidak melihat keadaanku di sini, bahkan tidak memerintahkanmu untuk mengunci pintu kamar itu." Balas Rex Daiva yang sepertinya sudah bulat dengan tekadnya.
"Baiklah, aku mengerti." Jawab Aron Cadwalend mengangguk dan langsung mengambil alat berupa belat untuk menyangga betis untuk Rex Daiva.
"Ini akan melindungi luka retak di betismu, dan minumlah beberapa pil ini untuk mengurangi rasa nyerimu." Sambung Aron Cadwalend lagi yang langsung memberikan Rex Daiva beberapa pil pereda rasa nyeri berjenis Acetaminopen juga obat lainnya untuk di minum. Setidaknya obat-obatan itu bisa meredahkan rasa nyeri di tubuh untuk sementara waktu.