Dengan perlahan Felix Ezekiel melangkahkan kakinya, berjalan meninggalkan rumah tersebut, menelusuri jalan kota yang mulai nampak sepi. Merasakan angin malam yang menembus kulitnya, lupa jika ia hanya menggunakan kaos oblong, dan jeans, bahkan langkahnya kembali pincang saat kakinya kembali terasa sakit karena berlari menyusul Kirey Na. Panik saat melihat gadis itu tiba tiba berlari keluar.
Mengabaikan sakitnya dan terus mengejar Kirey Na dengan perasaan khawatir, namun tak ingin gadis itu mengetahuinya Dan sebesar itulah perasaan cinta Felix Ezekiel terhadap Kirey Na.
* * * * *