"Paman, kami pamit." Balas Shin Rawnie membungkuk.
"Iya nak, paman titip cucu paman yah Shi, maaf, jika harus merepotkan kalian." Ucap Tuan Vincent Aloys.
"Tidak sedikitpun paman, kami benar-benar tidak masalah, dan juga tidak merepotkan sama sekali. Justru kami sangat senang karena bisa membantu Yo dan Vei," Balas Shin Rawnie menggeleng pelan sambil melambaikan tangannya ke depan.
"Apa yang Shi katakan benar paman, kami sama sekali tidak merasa di repotkan. Jadi paman tidak perlu merasa tidak enak," Timpal Chenoa Rajendra lagi.
"Terima kasih, Noah. Yo sangat beruntung memiliki kalian." Balas Tuan Vincent Aloys menepuk pundak Chenoa Rajendra yang hanya di balas oleh anggukan olehnya dan Shin Rawnie.
"Baiklah, paman. Kita akan pulang sekarang." Sambung Shin Rawnie, hingga merekapun berjalan menuju keluar rumah sakit yang di sana sudah menunggu Yukio Clovis juga bayinya yang masih ia gendong.
* * * * * *
KEDIAMAN CHENOA RAJENDRA.
"Selamat siang Ars,"
