Beberapa hari kemudian ....
Mark sudah sembuh dari luka bekas tusukan itu. Dia sudah diperbolehkan untuk pulang dari rumah sakit karena kondisinya sudah jauh lebih baik dan diizinkan untuk rawat jalan. Lelaki itu pulang bersama dengan Megan yang sebenarnya sudah harus mulai bekerja, tetapi Megan memilih untuk mengambil cuti lebih lama untuk menemani kondisi Mark yang belum stabil.
Mark tidak mau pulang ke rumah, sehingga memutuskan untuk menyewa apartemen sementara waktu. Dia sedang tidak mau memikirkan banyak hal apalagi tentang kedua orang tuanya yang selalu saja bertengkar dan tidak akur. Baginya hal itu sebenarnya sudah bukan menjadi permasalahan yang harus diperdebatkan karena kedua orang tuanya sudah bisa memutuskan mana yang terbaik untuk kehidupan.
