Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Hello Honey! [ ORIGINAL STORY ] #INDO

🇮🇩bebekbacem
--
chs / week
--
NOT RATINGS
9.8k
Views
Synopsis
"Kamu mau kabur angel, huh?" Tatapan tajam luca mampu menyayat kaki angel membuatnya gemetar tak bisa bergerak. "Ba-bajingan jangan mendekat sialan!" Ucap angel gemetar menahan takut dengan mata berkaca-kaca menahan tangis. Luca hanya tersenyum miring mendengar umpatan gadis kecil miliknya yang menurutnya sangat menggemaskan. "Umpatan mu membuatku sangat bernafsu ingin mengunyahmu angel." Bisik luca tepat di depan wajah angel membuat angel bergetar ketakutan. Bisakah angel kabur dari luca? Atau luca yang berhasil menahan angel selamanya? This is the 'original' story that I thought of, if there is the same thing from the 'title' it's not accidental! 21+ (Dewasa) Perhatikan umur untuk membaca cerita ini ngeyel? dosa tanggung sendiri.
VIEW MORE

Chapter 1 - `Pertemuan Pertama`

Happy reading!

Angellia Amanda gadis cantik nan cerdas di kuliahannya. Semua orang menyukai kepribadiannya yang sangat ramah dan suka tersenyum. Setiap pulang kuliah Angel selalu mampir ke perpustakaan untuk mengerjakan tugas atau sekedar membaca buku untuk menambah wawasan.

Sesampainya di perpustakaan Angel langsung saja duduk di kursi kesukaannya, yaitu kursi paling pojok dekat jendela yang menghadap langsung ke pemandangan taman kota yang indah. Sambil di temani biskuit kesukaannya Angel membaca buku biografi dengan fokus tanpa ada gangguan.

Tidak salah meja ini menjadi tempat favoritenya karena posisinya yang terletak di paling pojok membuatnya tidak pernah di tempati banyak orang dan suasana yang sepi membuat Angel lebih fokus dan nyaman.

Berjam-jam Angel duduk dan membaca buku tanpa sadar dia tertidur lelap kerena terlalu mengantuk. Jam tangan Angel terus berdetak menunjukan pukul delapan malam. Sedangkan Angel masih menutup rapat matanya enggan untuk bangun, hingga tepukan di bahunya membuat angel dengan refleks membuka matanya.

"Maaf nona perpustakaan ini akan di tutup karena sudah malam." Ucap sang office girl yang menepuk bahu Angel tadi.

Sambil sedikit linglung Angel meregangkan otot-otot bahunya yang sedikit pegal karena tertidur telungkup dan tanpa sadar dia sedikit kaget melihat office girl di hadapannya.

"Oh, maaf tadi saya ketiduran." ucap Angel sambil tersenyum canggung tak lupa mengemasi barang-barangnya lalu pergi dari perpustakaan itu.

Dengan langkah cepat Angel keluar dari perpustakaan sambil mengecek handpone yang ada di tasnya. Angel terkejut melihat banyak notifikasi di handponenya.

[ Tania / 17.00 ]

`Hey ! Angel kamu kemana aja sih`

`Si bos ngamuk, nanyain kamu gak masuk kerja`

`Angel?`

`Angel kamu sakit?`

[ Angel/ 20.05 ]

`Duh, maafin aku Tania aku ketiduran di perpus`

[ Tania/ 20.06 ]

`Haduh, Angel kau ini membuatku khawatir`

`Tenang saja Angel shif kerja kamu diganti denganku`

`Cepat kesini ! sebentar lagi pergantian shif`

[ Angel/ 20.07 ]

`Ahh terimakasih, kamu baik sekali Tania aku mencintaimu 😍`

`Baiklah aku akan kesana`

Dengan cepat Angel memesan ojek online dan pergi menuju tempat kerjanya, sudah di pastikan bosnya pasti memarahinya. Tapi Angel harus tahan dengan semuanya demi uang untuk biaya hidupnya dia rela melakukan apapun mendaki gunung sekalipun Angel pasti menyanggupinya.

Sambil menghela nafas Angel tiba ditempat dia bekerja, yaitu sebuah minimarket. Angel berdiri dipintu masuk minimarket mempersiapkan mentalnya untuk tahan dari makian bosnya.

"Permisi, maaf saya terlambat." Ucap Angel membuka pintu masuk minimarket sambil mengendap - ngendap seperti percuri.

"Hei! ngapain ngendap - ngendap kaya pencuri?" Tanya Tania tiba - tiba mampu mengejutkan Angel.

"Ihsss, Tania kaget tau si bos kemana?" Tanya balik Angel kepalanya melirik kesana - kemari mencari keberadaan bos galak nya namun tidak ada.

"Bos udah pulang baru tadi, kamu beruntung." Ucap Tania sambil membereskan makanan minimarket. Mendengar itu Angel merasa lega, sudah diputuskan dia tidak akan mendengar makian - makian dari bosnya yang membuat telinganya sakit.

"Heh! jangan seneng dulu, shift ku sudah habis Angel sekarang bagian kamu yang kerja." Ucap Tania sambil menarik lenganku menuju gudang minimarket.

Sudah lebih dari tiga jam lebih Tania pulang ke rumahnya, jam dinding di minimarket menunjukkan pukul setengah dua belas malam sudah waktunya minimarket tutup. Disela - sela membereskan minimarket, Angel dikagetkan dengan suara kucing seperti sedang berkelahi dan yang lebih membuatnya kaget sesudah suara kucing tersebut terdengar suara tawa seseorang yang mengerikan, Angel benar - benar ketakutan sekaligus penasaran dibuatnya.

Entah keberanian dari mana Angel keluar dari minimarket dan mencari sumber suara tersebut, betapa terkejut nya Angel melihat seekor kucing yang mati dengan kondisi mengenaskan.

"Ya tuhan."